Kamis, 11 Agustus 2016

HOME SWEET HOME

I grew up in the modest home. For me, home is a place to grow and learn about life. Home is a place where I can be 100 percent me and it’s where I don’t have to be perfect. I can study quietly but when my mom scold me I want runaway from home to Neverland. In my home everyone loves each other and my home is filled with love and joy and it spreads throughout my home.
When I go to another town, I really miss my lovely bed —the place where I can’t get of in the morning— and my mom’s dish. The atmosphere in my house is very joyful but sometimes it’s very noisy when my little sister cry loudly. Actually, there are some rules that should I obey like sweeping my own room, eat on time, etc.
Anyway, my dream house look like is would be lots of grass, a gorgeous garden and full of tropical flower. I wanna have a huge bedroom with a lot of pillows on my bed and there should be a beautiful and large pool. It would be enormous and classy.

Surely, my home not as beautiful as Neverland but I am so grateful for having a family that loves me. 

Senin, 02 November 2015



Singkat Cerita Tentang Perjalanan Invita 2015

Pada tanggal 21 Oktober 2015, SMP Labschool Jakarta mengadakan kunjungan ke Solo dan Yogyakarta. Kami menggunakan jasa PT. Kereta Api Indonesia dari Stasiun Gambir Jakarta sampai tujuan akhir Stasiun Solo Balapan. Sesampainya di Stasiun Solo Balapan, kami langsung dijemput oleh pihak travel menuju PT. Sritex.
Di PT. Sritex, kami mendengarkan cerita tantang sejarah berdirinya PT.Sritex. Selain itu, kami juga mengnjungi PT. Air Mancur. Disana, kami melihat proses pembuatan jamu dan mendengarkan perdirinya PT. Air Mancur.
Setelah dari Solo, kami melanjutkan perjalanan menuju Yogyakarta. Disana, kami menginap di Hotel Grand Quality. Di Yogyakarta, kami mengunjungi tempat-tempat seperti Pantai Parangtritis, Desa Batik Giriloyo, Gunung Merapi, Museum Dirgantara Adisutjipto, Candi Borobudur, Malioboro, Dagadu, dll.
Perjalanan Invita sangat menyenangkan karena bisa menambah pengalaman dan wawasan. Akan tetapi, ada kekecewaan karena kami tidak bisa mengunjungi Kraton karena saat itu ada acara pemandian pusaka di Kraton.

Senin, 26 Oktober 2015

Suka Duka Dalam Pengerjaan Karya Tulis

Karya tulis adalah karya ilmiah yang dibuat siswa untuk memenuhi syarat dan ketentuan kelulusan di SMP Labschool Jakarta. Dalam perjalanan membuat karya tulis sangat memkan waktu yang sangat lama. Tiga bulan sebelum pelakasanaan siding karya tulis siswa sudah dibimbing dalam pengetikan karya tulis dan penentuan tema
Seringkali siswa mengeluh karena terlalu banyak yang harus dikerjakan dari mulai lembar pengesahan hingga halaman daftar pustaka. Bukan tidak mungkin dalam pengerjaan lembar perincian masalah, butuh waktu lama. Apalagi saat baru menentukan tema. Tema yang dicari harus spesifik agar tidak membingungkan saat sesi Tanya jawab di siding nanti.
Dalam pengerjaan lebar rincian masalah, kita harus menguasai semuanya atau bahkan harus hafal diluar kepala. Dari mulai angket, data, grafik, dan wawancara diharapkan siswa dapat memahami di luar kepala.
Hambatan dalam mengerjakan kartul adalah waktu. Bagi siswa yang memiliki jadwal sibuk, sangatlah sedikit waktu untuk mengerjakan karya tulis. Selain waktu hambatan lainnya adalah mood anak. Ketika anak sedang lelah dalam menjalani hari, pasti si anak tidak lagi mood untuk mengerjakan karya tulis.
Namun ada keuntungan dalam mengerjakan karya tulis. Secara tidak langsung karya tulis adalah sarana untuk melatih siswa dalam mengerjakan skripsi saat kuliah. Mungkin itu meringankan karena siswa sudah terlatih.
Yang dibutuhkan agar pengerjaan karya tulis bisa tepat waktu adalah menejemen waktu siswa. Siswa harus bisa membagi waktunya agar karya tulis yang dibuat bisa selesai tepat waktu.